LAMPUNG.MEDIARI.co,- Rapat kerja antara Tim Banggar DPRD Kabupaten Lampung Selatan dengan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Lampung Selatan, digelar, Selasa(15/7/2025). Dinas PUPR mendapat tambahan dana segar sebesar Rp127 miliar pada APBD Perubahan tahun 2025. Dimana pagu keseluruhan Dinas PUPR Lampung Selatan dari Rp269 miliar menjadi Rp396 miliar .
Wakil Ketua 1 DPRD Lampung Selatan, Merik Havit mengatakan hasil dari Efesiensi Anggaran berdasarkan Pilpres nomor 1 Tahun 2025, sudah jelas aturan mainnya, karena semua terkena dampak efesiensi. Salah satu yang terkena dampak efesiensi anggaran adalah bangunan Kalianda Convention Center (KCC) eks Gedung Serba Guna (GSG) Kalianda.
“Dari gedung serba guna yang terbengkalai, dan melalui perencanaan yang matang dan studi kelayakan akhirnya terbangun lah yang nama nya KCC. Namun di dalam anggaran perubahan Dinas PUPR disini tidak dianggarkan. jadi ini saran dan masukan untuk ke depan , mohon ini aspirasi masyarakat Kalianda dan menjadi ikon Kalianda, mohon tahun 2026 untuk di realisasikan,” kata Merik.
Merik mengatakan bangunan KCC adalah idaman masyarakat Kalianda. Jangan sampe bangunan KCC itu terbengkalai, seperti bangunan KTC yang sebelumnya terbengkalai selama 8 Tahun.
“Saya mewakili Dapil Kalianda 1 , harga mati di tahun 2026, di pembahasan murni gedung KCC itu jangan sampe terbengkalai dan menjadi Ikon Kalianda,” ujarnya.
Menanggapi itu , Kepala Dinas PUPR Lampung Selatan Hasbih Aska melalui Sekretaris Dinas PUPR Adolf Cepi Bahuga menjelaskan KCC merupakan program lama yang direncanakan pengerjaan nya dua tahap , pada tahap pertama sebesar Rp18 miliar dan tahap ke dua Rp19 miliar . Namun ada visi kedepan , agar fungsi KCC lebih maksimal dengan desain khusus.
” Saat ini perencanaan terkait fungsi KCC bukan hanya menjadi tempat hiburan audio visual di Kalianda, juga akan menjadi hotel dan bisa mengakomodir wisatawan yang akan berkunjung di Lampung Selatan. Rencananya di tahun 2026 akan disiapkan terkait kebutuhan anggaran nya, agar menjadikan KCC lebih baik sesuai harapan masyarakat Lampung Selatan,” pungkasnya.
Secara umum, rapat Banggar dengan Dinas PU bertujuan untuk memastikan bahwa anggaran yang dialokasikan untuk pembangunan infrastruktur digunakan secara efektif, efisien, dan transparan, serta sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Beberapa alasan umum penambahan anggaran PUPR dalam APBD-P diantaranya pembangunan Fisik yang Mendesak , Seperti perbaikan jalan, jembatan, drainase, atau pembangunan fasilitas umum lainnya yang membutuhkan penanganan segera.
(ior)
