Lampung Selatan,MR– Guna meningkatkan pertanian di Kabupaten Lampung Selatan, Dinas Pertanian Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan (DPTPHbun) Kabupaten Lampung Selatan membuka Pelayanan Pertanian yang bertujuan mempromosikan produk unggulan pertanian di setiap acara Musrenbang.
Tujuan tersebut , tidak lain sebagai bentuk edukasi pertanian bagi masyarakat di setiap Kecamatan , khususnya petani yang ada di Lampung Selatan dengan membuka pos pelayanan pertanian gratis.
Bibit Purwanto ,SP , Kadis DPTPHbun Kabupaten Lampung Selatan menyampaikan bagi masyarakat yang berkeinginan mengetahui lebih lanjut mengenai pelayanan atau informasi seputar pertanian, pihaknya mempersilahkan masyarakat untuk mengunjungi Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) di setiap acara Musrenbang.
” Produk unggulan tersebut seperti. ;minuman jahe instan, keripik pisang, keripik jamur, keripik bayam, telur puyuh, mie kuah frozen sayur, sayuran hidroponik, madu trigona, telur asin, es krim ubi ungu, olahan kentang, jamur dan sate jamur dan berbagai produk petani lainnya,” Kata Bibit Purwanto di pos pelayanan pertanian waktu digelarnya acara Musrenbangcam di Kecamatan Candipuro, Senin (6/1/2023).
Bibit Purwanto menyebutkan bahwa target utama keterlibatan para petani di setiap Kecamatan tersebut untuk memotivasi serta mengenalkan program DPTPHbun kepada masyarakat.
“Kami libatkan para petani binaan program DPTPHbun yang berada di setiap Kecamatan untuk memfasilitasi penjualan serta promosi produk unggulan yang dihasilkan”,ujar Bibit.
Selain promosi produk pertanian, Bibit Purwanto menjelaskan bahwa DPTPHBun Lamsel juga membuka gerai DPTPHbun yang ada di Mall Pelayanan Publik dan kantor DPTPHbun Lampung Selatan.
Diharapkan masyarakat tidak perlu khawatir, sebab pelayanan yang ada di dinas pertanian lampung selatan tidak dipungut biaya alias gratis.
“ Justrus melalui pos pelayanan ini, kami (DPTPHbun*) melayani dan membantu petani, bagaimana mendapatkan bantuan. Namun sebelumnya, para petani harus terdaftar di Simluh melalui nomor register,” terangnya.
Adapun kemudahan yang didapat bagi para pengunjung di pos pelayanan pertanian tersebut Bibit Purwanto menyebut diantaranya : Bagaimana proses petani mendapatkan pupuk bersubsidi. Kemudian, proses menjadi anggota kelompok tani. Proses mendapatkan Alat Mesin Pertanian (Alsintan).
“ Bagaimana proses petani mendapatkan bibit unggul, juga proses pendaftaran Asuransi Usaha Tanam Padi (AUTP) dan program penyuluhan Pengendalian Hama dan Penyakit,” ungkap Bibit Purwanto.
( Sior AKa)
