Lampung Selatan (MR) – Pelaksanaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) tingkat kecamatan dalam rangka penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Lampung Selatan Tahun 2024 terus bergulir.
Agenda rutin tahunan itu berlanjut ke Kecamatan Merbau Mataram. Kegiatan yang diselesaikan di Lapangan Desa Panca Tunggal, Kecamatan Merbau Mataram, dibuka langsung Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto, pada Rabu (8/2/2023).
Diawal acara, Camat Merbau Mataram Heri Purnomo melaporkan, serapan realisasi pembangunan tahun 2022 Kecamatan Merbau Mataram mencapai 84%.
Heri Purnomo mengungkapkan untuk realisasi realisasi pembangunan tahun 2022 pada sektor infrastruktur jalan telah dibangun Jalan Poros Simpang Serdang sampai dengan Talang Jawa batas Lampung Timur dengan menelan biaya kurang lebih 43 miliar rupiah.
“Sekali lagi terima kasih kepada bapak bupati. Selain itu, kami juga mengusulkan program prioritas pembangunan tahun 2024 agar jalan yang dibangun di sejumlah desa. Dan mohon untuk dibangun kantor Kecamatan Merbau Mataram,” pintanya.
Heri Purnomo menuturkan, gedung kantor Kecamatan Merbau Mataram merupakan bagunan lama sejak pemekaran dari Kecamatan Katibung puluhan tahun silam. Yang secara fisik bagunannya sudah lapuk dimakan usia sehingga perlu dibangun kembali.
“Kantor ini merupakan bagunan lama sejak pemekaran dari Kecamatan Katibung kurang lebih dari tahun 90-an. Kusen sudah pada keropos. Maka mohon tahun ini bisa dibangun kantor kecamatan Merbau Mataram pak bupati,” kata Heri Purnomo.
Menanggapi hal itu, Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto mengusulkan seruan pembagunan jalan tahun 2024 di Kecamatan Merbau Mataram akan langsung direalisasikan pada tahun 2023.
Serta anjuran pembangunan kantor Kecamatan Merbau Mataram pun juga akan direalisasikan pada tahun 2023. “Ini semua yang penting tidak ada debu di antara kita. Dijaga dan dirawat baik-baik setiap fasilitas yang dibangun,” ucap Nanang mengiringi tepuk tangan warga.
Nanang menambahkan, melalui Musrenbang tahun ini semua usulan akan masuk pertimbangan, apalagi yang sifatnya mendesak untuk kebutuhan masyarakat.
“Tadi pak camat mengusulkan pembangunan jalan hotmix jalan lingkar Balai Desa Batu Agung sepanjang 2 kilometer. Maka akan kita realisasikan tahun 2023 ini,” ucap Nanang.
Tak hanya itu, Bupati Nanang juga mengimbau kepada kepala desa setempat untuk terjun langsung ke lapangan. Tujuannya agar pimpinan tingkat desa/kelurahan bisa tahu dengan detail daerah yang membutuhkan pembangunan.
“Jadi pemimpin itu harus turun langsung ke lapangan, sebagai upaya menyerap aspirasi masyarakat,” tandas Nanang.(*)