Lampung Selatan, MR – Selaku Bapak Asuh Anak Stunting diwilayah Kabupaten Lampung Selatan. Komandan Kodim (Dandim) 0421 Lampung Selatan menyalurkan bantuan nutrisi dari Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dr. Dudung Abdurachman, S.E., M.M., kepada sejumlah anak stunting diwilayah Kabupaten Lampung Selatan.
Melalui Babinsa Koramil jajarannya, penyaluran paket bantuan anak stunting yang berupa makanan tambahan, beras, susu formula, vitamin dan telur ini diberikan kepada Nadif usia 4 Tahun 3 bulan , anak dari pasangan Nasip dan Nuraini warga Dusun Sidomukti, Desa Sidoharjo Kecamatan Way Panji .
Selanjutnya, paket bantuan anak stunting juga diberikan kepada Attar usia 21 bulan , anak dari pasangan Isnawan dan IKa Furi , warga Dusun satu , Desa Sidoharjo Kecamatan Way Panji.
Hadir dalam kunjungan itu , Dandim 0421 Lampung Selatan, Letkol INF Fajar Akhirudin S.I.P.M.Si, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Lampung Selatan , Hari Surya Wijaya , SKM,MM, Komandan Koramil Sidomulyo, Kapten Inf.Imron Nata, Camat Way Panji Luthfi Marthadinata Hedijaya, Perwakilan PT PLN Cabang Sidomulyo, Kades Sidoharjo dan jajaran Koramil Sidomulyo.
Saat dikonfirmasi, Dandim 0421 Lampung Selatan, Letkol INF Fajar Akhirudin S.I.P.M.Si menyampaikan bahwa upaya untuk menurunkan angka stunting diwilayah Kabupaten Lampung Selatan ini melibatkan peran serta dari berbagai pihak. Salah satunya, seperti yang dilakukan oleh Kodim 0421 Lampung Selatan bersama Pemerintah Kabupaten ( Pemkab) Lampung Selatan dengan PT PLN (Persero).
Menurut Dandim, pengentasan anak stunting merupakan program nasional yang perlu kita dukung dan sukseskan bersama. Semakin banyak pihak yang turut peduli, maka angka anak stunting khususnya diwilayah Kabupaten Lampung Selatan ini akan semakin cepat menurun. Sehingga bangsa Indonesia akan memiliki anak-anak dengan status kesehatan yang lebih baik, dan tidak termasuk dalam kategori stunting,” Ujarnya.
Pihaknya berharap, segala upaya TNI terus bersinergi dengan semua pihak untuk menurunkan angka stunting di wilayah.
“Sehingga, diharapkan nantinya tidak ada lagi anak-anak yang mengalami stunting atau gizi buruk khususnya di wilayah binaan Kodim 0421 Lampung Selatan,” imbuhnya.
Sementara, Kepala Dinas Kesehatan Lamsel, Hari Surya Wijaya , SKM,MM menyampaikan, penanganan stunting ini harus dilakukan bersama dan saling bahu membahu oleh seluruh stakeholder dalam mempercepat penurunan angka stunting, yang kini terus diupayakan menuju Lampung Selatan Zero Stunting.
” Sesuai arahan ibu Duta Swasembada Gizi, penanganan stunting di Kabupaten Lampung Selatan harus dilakukan secara konvergensi bukan hanya tanggung jawab salah satu pihak tapi tanggung jawab semua stakeholder,” pungkasnya.
Pewarta : Sior Aka