Danramil 0421/09 Tanjung Bintang, Pembangunan Gerai Koperasi Desa Merah Putih di Jatiagung Capai Hampir 80 Persen

oleh -10 views
Oplus_131072

MEDIA RI.,Lampung Selatan _Percepatan pembangunan Gerai Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (KDKMP) di Kecamatan Jatiagung, Kabupaten Lampung Selatan, terus menunjukkan progres signifikan. Program Koperasi Desa Merah Putih (KDMP) yang digagas Presiden RI Prabowo Subianto ini bertujuan memperkuat kemandirian ekonomi desa dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui lembaga koperasi modern.

KDMP dirancang untuk menciptakan lapangan kerja, menggerakkan ekonomi desa, serta menyediakan berbagai unit usaha seperti toko sembako, klinik, gudang penyimpanan, hingga penyaluran modal simpan pinjam. Seluruh pembangunan gerai berada di bawah koordinasi PT Agrinas Pangan Nusantara dan didukung penuh oleh TNI. Rencananya, launching nasional gerai Kopdes Merah Putih akan digelar pada 31 Januari 2026 mendatang.

Di wilayah Jatiagung, pembangunan gerai terus digenjot. Danramil 0421/09 Tanjung Bintang, Kapten Inf Tarekat, selaku Ketua Pendamping Pembangunan Gerai KDMP Kecamatan Jatiagung, menyampaikan bahwa progres pembangunan hingga 3 Desember telah mencapai hampir 80 persen.

“Hingga saat ini, dari total 21 target gerai yang akan dibangun di Kecamatan Jatiagung, sudah ada 17 desa yang mulai membangun Gerai Kopdes Merah Putih,” ungkap Kapten Tarekat melalui sambungan WhatsApp.

Adapun desa-desa yang telah memulai pembangunan meliputi Rejomulyo, Marga Agung, Margolestari, Margamulya, Purwotani, Sinar Rezeki, Sidoarjo, Karangrejo, Jatimulyo, Sidodadi Asri, Gedung Agung, Sumberjaya, dan Margakaya.

“Sementara desa lainnya masih dalam tahap penyiapan lahan,” tambahnya.

Ia menjelaskan bahwa pemerintah desa diwajibkan menyediakan lahan minimal 1.000 meter persegi serta tambahan ruang yang cukup untuk area parkir. Status lahan harus merupakan aset pemerintah, baik tanah kas desa, pemda, BUMN, maupun Kementerian.

Kapten Tarekat berharap seluruh proses pembangunan dapat berjalan lancar dan sesuai target.

“Harapannya, pembangunan selesai tepat waktu seperti target pemerintah pusat pada 31 Januari 2026,” pungkasnya.(*)

Pewarta: Nurdin Kamini

Sumber : rls /gwmmk09tjb

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *