Dapat Tambahan Insentif, Guru Honorer Lampung Selatan Ucapkan Terimakasih Ke Nanang Ermanto September 7, 2024September 7, 2024oleh Redaksi Mediari-313 views LAMPUNG SELATAN,- Guru honorer se-Kabupaten Lampung Selatan sumringah alias gembira bakal mendapatkan tambahan insentif bulanan dari pemerintah setempat diluar dari Bantuan Dana sekolah (BOS). Hal ini merupakan langkah yang positif dan memberi harapan besar dalam segi pendapatan para guru honorer di Lampung Selatan. Ketua Aliansi Honorer Nasional (AHN) Kabupaten Lampung Selatan Setiawan mengatakan, mewakili Guru honorer se- Kabupaten Lampung Selatan mengucapkan terima kasih kepada Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto yang telah memikirkan nasib guru honorer. “Yang selama ini hanya mendapatkan penghasilan yang diambilkan dari dana BOS di masing – masing sekolah,” ucap Setiawan, Sabtu (07/09/2024) Setiawan menambahkan, di kepemimpinan Bupati H. Nanang Ermanto para guru honorer dapat bernapas lega karena adanya perhatian untuk pemberian insentif. “Dengan diberikannya insentif setiap bulan dengan besaran Rp300 ribu. Dan ini sebuah capaian yang sangat luar biasa dilakukan oleh Bapak Nanang Ermanto terhadap guru guru honor, yang mana seblmn kepemimpinan pak nanang Ermanto hanya mendapatkan insentif Rp.100.000 /bulan,” tambahnya. Lebih jauh Setiawan mengatakan, peningkatan insentif bagi para guru tanpa jasa tersebut dapat dilanjutkan dan meningkat setiap tahunnya. “Mudah-mudahan di tahun berikutnya bisa meningkat lagi. Dengan ini kami mendukung dan mendoakan pak nanang Ermanto untuk melanjutkan kepemimpinan ini untuk tahun 2024-2029, Lanjutkan,” pungkasnya. Sebanyak 4.995 guru honorer jenjang PAUD, TK, SD, dan SMP Negeri menerima insentif tahap dua tahun 2024 dari Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan Provinsi Lampung sebagai wujud perhatian pemerintah setempat terhadap tenaga pendidikan. Penerima bantuan insentif guru honor mencapai 4.995 terdiri atas guru honor jenjang PAUD sebanyak 2.176 orang untuk bantuan sebesar Rp200 ribu kali lima bulan, guru honor negeri sebanyak 2.352 orang untuk bantuannya sebesar Rp300 ribu kali lima bulan, ASN guru kepulauan sebanyak 16 orang untuk bantuan insentifnya sebesar Rp1 juta kali lima bulan, dan Non ASN guru kepulauan sebanyak 26 orang untuk bantuan sebesar Rp1,5 juta kali lima bulan. Guru inklusi sebanyak 36 orang dengan bantuan insentifnya sebesar Rp200 ribu kali lima bulan dan operator sekolah sebanyak 389 orang untuk bantuan insentifnya sebesar Rp150 ribu kali lima bulan. (Rls) Jangan LewatkanBerita Kehilangan STNK MotorBaznas Lamsel Dampingi Wabup Lamsel Hadiri Pengajian Rutin Jum’at Kliwon Muslimat NU Merbau MataramUngkap Oknum Pengelola Parkir Tak Sesuai Aturan, Kadishub Lamsel Tegaskan Bukan Ranah DishubDi Soal Masyarakat, Tempat Usaha Tarik Biaya Parkir, Di Duga Ormas BeckingiLaporkan Oknum Notaris Ke Polres Lamsel , Ibu – Ibu Mengaku Diduga Ditipu Rp.1,4 Miliar