LAMPUNG SELATAN,- Miris minyak goreng yang dibagi -bagikan ke warga usai pertemuan dengan Zulkifli Hasan saat acara pasangan calon (paslon) Bupati dan Wakil Bupati Lampung Selatan Radityo Egi Pratama dan Syaiful diduga minyak curah tanpa merek, tidak ada nomor daftar dari Depkes dan parahnya lagi tidak berlebel halal.
Terpantau ratusan botol minyak goreng curah ukuran satu liter tanpa merek itu sepertinya siap dibagikan ke warga sebagai bahan kampaye Egi dan Syaiful di SMA Kebangsaan pada hari Kamis , 5 September 2024.
Ironisnya, itu dilakukan langsung oleh mertua calon bupati Egi yang merupakan Menteri Perdagangan Republik Indonesia dan pastinya sangat paham regulasi bahan pokok makanan yang layak atau tidak layak dikonsumsi oleh manusia. Seolah olah minyak goreng yang dibagikan tersebut tidak memperhatikan faktor – faktor seperti yang dimaksud diatas.
Menurut beberapa elemen masyarakat, saat dimintai keterangan seperti apa minyak goreng dalam kemasan atau botol yang layak dikonsumsi, Muslihun Ketua BENTO mengatakan, umumnya minyak goreng dalam kemasan itu berlebel Halal dan ada nomor dari Departemen Kesehatan.
Ketika diminta tanggapannya terkait banyaknya minyak goreng dalam kemasan yang beredar di masyarakat, dimana dibagikan oleh salah satu Paslon di Pilkada Lampung Selatan. Menurutnya, memang banyak itu beredar tapi mestinya bahan pokok untuk dikonsumsi oleh manusia mesti jelas.
” Kami siap jadi garda ke depan jika ada keluhan warga terkait pengkonsumsian minyak goreng tersebut termasuk membuka posko pengaduan, apabila ada pengaduan masyarakat,” Kata Muslihun
Herman Seketaris GMBI mewakili Casmayanto Ketua Distrik GMBI Lamsel mengatakan, minyak goreng kerap menjadi alat kampanye family Zulkifli Hasan , tentunya pertanyaan besar masyarakat lampung selatan , dimana tercatat dalam dua bulan terakhir mantan Menteri Kehutanan ini seolah bersafari politik di Kabupaten Lampung Selatan.
” Masa iya mau di tegor sampai dua kali oleh Kepala Negara , gara – gara minyak goreng dan safari politiknya ,” Kata Herman Seketaris GMBI saat dihubungin melalui via telepon WhatsApp pada Sabtu ,7 September 2024.
Menjadi tanda tanya besar di beberapa elemen dan kelompok masyarakat di Lampung Selatan, kenapa sepertinya minyak goreng selalu menjadi alat sarana seorang Zulkifli Hasan , baik sebagai Menteri ataupun Ketua Partai yang terkesan memanfaatkan untuk mengkampanyekan Kepentingan kelompok dan golongannya.
Usut demi usut dikarenakan anak mantunya yakni Radityo Egi Pratama mencalonkan diri sebagai bakal calon bupati di Pilkada 2024.
Dikutip nasional.tempo.co tanggal 14 Juli Tahun 2022, Kampanye Zulkifli Hasan Untuk Anaknya Saat Bagi Minyak Goreng Danggap Tak Etis. Hal itu mendapat teguran dari Presiden Jokowi.
Lucunya, hal itu diulang kembali oleh seorang Zulkifli Hasan Jelang Pilkada Lampung 2024.
(ior)