LAMPUNG SELATAN,_Publikasi penggunaan dana desa merupakan langkah penting dalam mewujudkan pemerintahan yang baik dan bersih. Dengan keterbukaan informasi, masyarakat dapat ikut berperan dalam mengawal pembangunan desa.
“Media adalah salah satu alat publikasi.” demikian dikatakan ketua Persatuan Wartawan Republik Indonesia (PWRI) Lampung Selatan, “Kalau ada pihak désa atau pihak-pihak lain yang berusaha membuat pengelolaan DD tertutup untuk publik, termasuk menutup diri terhadap media. Ini pantas dipertanyakan. Ada apa itu ? ” kata Agung Saputra.
Hal ini diutarakan ketua PWRI Lamsel tersebut menanggapi isu tentang wartawan dalam menjalankan tugas yang terkendala dengan masalah prilaku komunikasi dan keterkaitannya dengan oknum di désa.
Dikatakan Agung , guna meningkatkan transparansi dan akuntabilitas pengelolaan dana desa, serta memastikan bahwa penggunaan dana desa sesuai dengan prioritas dan kebutuhan masyarakat desa, maka publikasi penggunaan dana désa (DD) itu menjadi penting.
Bila karena alasan tertentu mungkin saja pihak oknum di désa enggan melakukan hal ini, semisal dengan alasan dari mana Pembiayaan publikasi tersebut dan atau hal lainnya. Maka ini menjadi sebuah pertanyaan serius.
Pembiayaan publikasi penggunaan dana desa dapat saja berasal dari dana desa itu sendiri, yang dialokasikan sebesar 30% dari total dana desa untuk kegiatan operasional pemerintah desa. Publikasi DD itu Penting, transparansi pengelolaan DD sebagai suatu keharusan.
Masyarakat berhak mengetahui bagaimana dana yang berasal dari pajak mereka digunakan untuk pembangunan desa mereka, dan kemungkinan terjadinya penyelewengan dapat dicegah.
Selain sebagai bentuk pertanggungjawaban atas penggunaan dana desa, dengannya masyarakat juga dapat mengawasi dan memberikan masukan dalam menentukan prioritas pembangunan desa di désa mereka.
Keterbukaan informasi membuat potensi terjadinya korupsi semakin kecil. Bagaimana dana desa biasanya dialokasikan ke berbagai sektor seperti infrastruktur, pemberdayaan masyarakat, dan lainnya dapat dipastikan tepat sasaran.
(red)